Padang-netralpost.net- Keluarga Besar Pedagang Kaki Lima Pasar Raya Padang (KBPKL) mendatangi kantor DPRD kota Padang untuk meminta penjelasan dari DPRD Kota Padang tentang keluh kesah para pedagang kaki lima terkhusus KBPKL.
Wakil Ketua komisi II DPRD Kota Padang Ilham Maulana dan Muzni Zein sebagai anggota DPRD Kota Padang dari fraksi partai Gerindra menerima aspirasi dari para perwakilan Keluarga besar Pedagang Kaki Lima (BKPKL) Pasar Raya Padang, Senin (28/6/2021).
Aspirasi ini diterima di Ruang Rapat DPRD Kota Padang yang dihadiri langsung Ketua KBPKL, Penasehat KBPKL, kuasa Hukum KBPKL dan perwakilan anggota KBPKL Pasar Raya Kota Padang.
Ilham Maulana mengatakan, mengenai surat yang sudah di masukan oleh KBPKL sudah masuk kepada ketua DPRD dan akan di agendakan. Sedangkan mengenai aspirasi dari KPP pasar raya kita akan menunggu terlebih dahulu hasil Resminya setelah selesai Hearing.
Ilham Maulana berniat akan mempertemukan nantinya kedua belah pihak agar mendapatkan kebijakan yang tidak merugikan kedua belah pihak, ujarnya.
Idman sebagai ketua BKPKL mengatakan, Terkait dengan adanya hearing ini KBPKL merasa di anak tirikan karna telah di undang tetapi di persilahkan untuk keluar dari acara hearing KPP dan DPRD kota padang.
Ia berharap kepada Anggota DPRD agar segera menindaklanjuti apa yang menjadi aspirasi para pedangan untuk segera dicarikan solusi yang terbaik terkhusus bagi KBPKL, harapnya.
Sementara itu Dewan Pengawas KBPKL Kota Padang Hendrizon, SH juga menyatakan prihatin atas kejadian yang terjadi pada para pedagang kaki lima pasar raya Padang.
Hendrizon menilai ini sebuah kesalahpahaman dan komentar yang timbul dari salah seorang anggota dewan bahwasanya ada preman yang membeking PKL.
Tidak ada yang melindungi siapa dan yang melindungi kita adalah negara dan undang-undang 1945, tutupnya. (Abrol/SRP)
Post a Comment