Sumatera Barat, netralpost --- Pada hari Minggu lalu (13/11), masyarakat perantau Tanah Datar se - Jabodetabek, melakukan Silaturahmi Akbar yang amat memBAHAGIAkan.
Acara itu, tidak hanya sebagai bentuk "malapeh taragak" bagi sesama warga perantau Tanah Datar semata, tetapi juga menjadi kegiatan yang terlihat sangat memiliki perspektif yang futuristik.
Tidak saja karena dihadiri oleh perantau nagari-nagari yang ada di Tanah Datar, tapi juga diikuti hampir keseluruhan perwakilan persatuan warga perantau sumatera barat dari kabupaten lainnya. Kemudian pemerintahan kabupaten tanah datar, juga menghadirkan hampir keseluruhan perangkat daerahnya.
Ini menunjukkan telah menguatnya antusiasme warga tentang arti penting kerukunan dan persatuan. Dimana perantau sudah sangat merasakan sekali bahwa ketika kita dapat hidup rukun dengan sesama warga yg merantau di tanah Jawa, apalagi semangat persatuan itu sendiri. Dengan adanya persatuan perantau, maka ada banyak hal yang dapat dilakukan pada semua lini kehidupan masyarakat kita, dan berimplikasi pada dunsanak yang tinggal di kampung halaman kita.
Dari berbagai perspektif itulah, H. Suherman, sebagai perantau muda dari Silabuak, V Kaum, pun dengan amat sengaja menghadirkan diri pada alek urang awak itu.
Ia menegaskan bahwa andaikan bahwa kerukunan dan persatuan perantau diibaratkan dengan seutas tali, maka SILATURRAHMI kemarin itu merupakan SIMPUL dari semua cita- cita Msyarakat, tak hanya dalam bidang sosial, ekonomi, pendidikan juga dalam denyut nadi perpolitikan di negeri kita, saat ini.
Ia, yang juga dikenal dengan politisi muda yang telah memulai karir politik sejak periode pemilu lalu, maka tentunya adalah tak berlebihan pula, bilamana persatuan warga di rantau dapat juga menyampaikan ke dunsanak (baca; masyakat) kita di kampuang halaman untuk bersepakat untuk mendukung dan memilih H. Suherman nanti untuk menjadi anggota dpr ri, dari partai Nasdem.
Dalam hal ini juga, beliau pun ingin membangun kesepahaman dengan masyakat di kampuang tentang sinergisitas keterwakilan unsur yang ada di nagari untuk kemudian menjadi corong penyatu dalam mengantar H. Suherman sebagai pak dewan terhormat bagi Republik ini.
Dalam pandangan lainnya, H. Joni Azro sebagai pengelola RM Sederhana di beberapa tempat pun mengurai gagasannya dalam kisah perantau, bahwa SINERGISITAS parantau, tentunya juga berdampak pada tingkat ekonomi di kampung. Dalam hal pengelolaan usaha masyarakat di kampuang, dapat dikolaborasikan diantara juragan Tanah Abang dengan yang lainnya bernama warga TANAH DATAR di kampuang.
Pujian juga kebanggaan lainnya itu, juga disebutkan oleh H. Suherman bahwa akan dilakukan sebuah keepahaman untuk kemudian masyarakat tanah datar dapat saling menguatkan, khususnya untuk mengantarkan
Tentunya keberadaan H. Suherman sebagai dewan pakar dalam kepengurusan KKTD KNT hari ini, memunjukkan keberpihakan beliau terhadap masyarkat politik yang santun dan menkadi jadi tahtangan terbaik ke depan bagi masyarakat politik tanah datar.
Diakhir kalimatnya, beliau tak lupa juga menekankan tentang harapan nya untuk menjadi wakil rakyat di Senayan (DPR RI) dari partai Nasdem. Semoga!(*)
Post a Comment