Payakumbuh,netralpost--Pemerintah Kecamatan Payakumbuh Timur melakukan Sosialisasi Pencegahan Stunting dan dampak yang ditimbulkan, yang dihadiri Ketua LPM,RW/RT dan kader KPM di aula Kantor Camat , Senin, 19/12/2022.
Camat Payakumbuh Timur HEPI mengungkapkan bahwa kegiatan ini adalah upaya menekan angka stunting dan gizi buruk anak di Payakumbuh, khususnya untuk wilayah Payakumbuh Timur
Terkait stunting Payakumbuh saat ini masih melakukan Penangan stunting dan yang memiliki indikator menuju stunting,yang mana saat ini Payakumbuh Timur ada sekitar 54 orang yang terkena stunting dan juga sudah dilakukan penanganan nya dengan memberikan Makanan-makanan bergizi dan program Bapak asuh,ujar Hepi
Sosialisasi semacam ini, menurut HEPI penting dilakukan guna memberikan motivasi kepada anak-anak yang terdampak stunting dan memberikan pemahaman kepada ibu-ibu hamil agar suplai protein dan gizi dapat tercukupi untuk si buah hati yang dikandung hingga lahir dengan sehat.
"Tentu harapan kita dengan adanya kegiatan seperti ini, kedepan angka kasus stunting di Payakumbuh Berkurang khususnya Payakumbuh Timur dapat menurun, sehingga lama kelamaan tidak ada lagi anak-anak kita menjadi korban terkena stunting," ucapnya.
Doni Arisandi Kepala Puskesmas Tiakar Payakumbuh Timur didamping Farid Bagian KB Kecamatan,mengatakanStunting adalah masalah kurang Gizi pada anak-anak dalam waktu cukup lama akibat pemberian makanan yang tidak sesuai dengan kebutuhan gizi,atau gangguan pertumbuhan anak,dan ini masalah Nasional yang harus dituntaskan untuk segera menghabiskan atau pengurangan angka stunting untuk Kota Payakumbuh
Penanganan stunting perlu dilakukan sejak lahir,dianjurkan untuk ibuk-ibuk hamil dianjurkan periksa kepuskesmas minimal 6 kali sampai melahirkan kalau bisa dianjurkan tiap bulan diperiksakan,ujar Doni (Yon)
Post a Comment