acara ini dibuka langsung oleh Bupati Solok, Capt. H. Epyardi Asda, M.Mar, serta diikuti Forkopimda, Sekretaris Daerah, Staf Ahli Bid. Pemerintahan, Hukum dan Politik, Ketua KPU Kab. Solok, Ketua Bawaslu Kab. Solok, Kepala OPD, Camat se-Kabupaten Solok, serta para Komisioner KPU Kab. Solok.
Dalam sambutannya, Bupati Solok menyampaikan harapannya agar pertemuan tersebut dapat meningkatkan koordinasi antarinstansi. Tujuannya adalah agar Pemilu Serentak yang dijadwalkan pada 14 Februari dapat berlangsung dengan damai, tenang, dan tanpa hambatan. Beliau menekankan pentingnya peran penyelenggara dalam memastikan bahwa Pemilu berjalan sesuai dengan prinsip Pemilu Langsung, Umum, Bebas, dan Rahasia (LUBER) serta Jujur dan Adil (JURDIL).
"Bersikap netral dalam menghadapi Pemilu merupakan arahan Pemerintah Pusat, baik dari TNI, Polri, maupun Aparatur Negara. Kita perlu menjaga netralitas agar proses Pemilu Serentak Tahun 2024 ini berjalan dengan baik," ungkap Bupati Solok.
Bupati juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan bekerjasama, sehingga kondisi Pemilu di Kabupaten Solok dapat berjalan dengan tenang dan damai hingga saat ini.
Pada acara tersebut Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Solok dr. Maulana Anshari menyerahkan tanda Kepesertaan BPJamsostek untuk 2.720 orang petugas Satlimas Kab.Solok Kepada Bupati Solok Epyardi Asda secara simbolik.
Dengan penyerahan tersebut Pemkab Solok menjadi Pemda pertama di Prov. Sumbar yang memberikan perlindungan BPJamsostek kepada satlimas terkait penyelenggaraan pemilu.
Post a Comment