Sumbar, netralpost.net --- Kegiatan Pengabdian KKN Unitas Padang Memiliki Proker Beberapa Sektor Untuk Kemajuan dan Perubahan Nagari Campago
Kuliah Kerja Nyata Universitas Tamansiswa Padang di Nagari Campago dengan tagar Berdaya, Bertahap, Berskala dan Berkelanjutan.
Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu pendidikan, pengajaran serta pengabdian kepada masyarakat dari Universitas Tamansiswa, yang merupakan salah satu kampus swasta yang terletak di Kota Padang kampus yang didirikan oleh Ki Hajar Dewantara pada tanggal 3 Juli 1922.
Universitas Tamansiswa Padang didirikan pada tahun 1957 yang didirikan oleh KI. H. Yusuf Nur (alm).
Menjalankan Kegiatan wajib Tri Dharma Perguruan Tinggi yang ke 3 pengabdian kepada masyarakat desa/nagari, Unitas Padang pada tahun ini menyusung tema KKN (Kuliah Kerja Nyata) “Pengembangan Potensi Desa dan Mitigasi Bencana Alam”. Salah KKN di Korong Ajuang Nagari Campago, Kecamatan V Koto Kampuang Dalam, Kabupaten Padang Pariaman yang diketua oleh Tori Rahmat Dinata dan 13 mahasiswa lainya termasuk kelas B Non Reguler .
Kelompok KKN Nagari Campago korong Ajuang nama nama kelompok Tori Rahmat Dinata, Muhammad Rizky Ardiansyah, Nufiatiah, Hendri Fadli, Salma Suita, Nur Willa Agia, Darman, Dodi Eka Putra, Ripi Arsatika, Septia, Vebri Annisa, Ermelia Gusmita, Nurhilal dan Popi Mailani, mahasiswa KKN Nagari Campago Korong Ajuang. Mereka menjadi “problem solver” di tengah tengah masyarakat khusus Nagari Campago Korong Ajuang.
Selain menjadi pemicu perubahan, mahasiswa KKN ini juga melahirkan hal baru di Nagari Campago yang bertujuan untuk kemajuan dan perubahan Nagari Campago. KKN di mulai pada tanggal 8 Juni-19 Agustus 2024.
Pogram Kerja yang di angkat oleh mahasiswa KKN Unitas ada di beberapa sektor diantaranya adalah sektor Pertanian, Kesehatan, Pendidikan. Bidang Pertanian ada 2 program, Kerja yang pertama adalah memahami permasalahan hama wereng dimana hampir semua petani di Nagari Campago gagal panen. Dalam berkegiatan usaha tani padi, mahasiswa KKN Unitas melakukan sosialisasi dengan metode Anjangsana yaitu bersoasilisasi dari rumah kerumah yang mana untuk pemateri dari mahasiswa KKN kelas Non Reguler yang kebetulan juga seorang penyuluh pertanian di Kabupaten Pesisir Selatan yaitu Bapak Dodi dan Bapak Darman dan mahasiswa Jurusan Agroteknologi lainnya yaitu Rizky dan Fadli.
Hasil penyuluhan kepada masyarakat dimana permasalahan wereng tidak harus dengan pestisida melainkan dengan mengganti pola tanam serentak dan mengganti bibit padi. Program kerja yang kedua yaitu memberikan rekomendasi kepada petani dengan menanam bawang merah dengan memodifikasi media tanam dimana 4 mahasiswa KKN jurusan Agroteknologi hasil penanaman tersebut diberikan kepada masyarakat termasuk teknis perawatan bawang merah tersebut.
Bidang Pendidikan mahasiswa KKN unitas melakukan Program Kerja yang dinamakan dengan “Baliek Kasurau” atau kembali ke surau mahasiswa KKN memberikan Pemahaman tentang makna surau di minang kabau bahwa orang orang hebat bangsa banyak terlahir dari surau, seperti Bung Hatta, M Natsir, Buya Hamka dan lainya, yang lebih penting mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk kembali ke surau seraya berdoa terhindar dari musibah bencana alam.
Selain itu juga membantu mengajar mengaji di surau Korong Ajung, kegiatan ini dilakukan selama 2 minggu. Program yang kedua menanamkan nilai nilai kebangsaan, kesehatan, dan empati terhadap kampung halaman kepada anak anak SD 11 Kampung Dalam.
Post a Comment